Senin, 17 Agustus 2015

Team!!! Otak dari Organisasi..

Hai para pejuang. Hai orang-orang bertahan dari banyaknya yang meninggalkan.

Mulai belajar serius kalo bareng kalian, mulai belajar saling nguatin bareng kalian.
Satu terjatuh semua bantu ulurin tangan, satu sibuk dengan amanah lain yang lain handle.

Dear BPH 2015 yang cetar membahana

Kita disini sama-sama berusaha memberikan yg terbaik buat BEMJ dan juga masyarakat BK...

apapun yg terjadi di BEMJ BK itu sangat dipengaruhi oleh pengurus intinya itu sendiri (ya kita sebut BPH) bagaimanapun cara kalian terbentuk, bagaimanapun kalian adalah BPH. pergerakan kalian mempengaruhi denyut dan kehidupan BEMJ BK itu sendiri..

Lantas bagaimana kita akan melihat?
Sekarang bayangkan kalian adalah sebuah organ terpenting dalam tubuh, yang mengendalikan semua pergerakan. sudah?? apa yang terbayang??
kalian tahu apa yang dimaksud? Itu adalah "otak". otak adalah organ yang sangat penting.. dan kalian itu sepenting otak dalam BEMJ BK.
apakabar tangan, kaki, mata, dan organ lain kalo otak mengalami masalah.

Kita sebagai pengurus saling memahami, bagaimana kondisi organisasi yg naik turun 😊 tapi apakah itu jadi alasan

Kita pasti pernah mengatakan sebuah kalimat "amanah ga akan pernah salah memilih tuannya" itu selalu dikatakan saat apa yang kita dapatkan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. entah apa spesialnya itu kalimat tp itu jadi alasan buat bertahan sampai saat ini.
Mungkin kalian ngerasa Jabatan kalian gakpenting dibanding yang lain. Hidup itu belajar, belajar itu berjuang.. mungkin ada dua ujung setelah itu : berhasil atau gagal.. apa sama sekali ga mau berjuang buat BEMJ?? apa salah kalo belajar lebih keras buat jadi contoh anak 2014?

saat ini banyak orang yang cukup khawatir akan kalian. Aku kangen kalian:"


Senin, 10 Agustus 2015

----------------






-
-
-
Penyebab kegagalan itu sederhana, berhenti sebelum berhasil. 
Teruslah bergerak karena keberhasilan selalu setia menanti. 
Lebih baik beristirahatlah saat kamu lelah, bukan berhenti.

Kamis, 23 Juli 2015

Ketakutan itu...

Hai, selamat malam.
Seperti postan sebelumnya kali ini masih sama, kegalauan yang di tuliskan dalam bentuk katakata dan membuat semua serasa berat.

Seberapa jauh lagi lika-liku perjalanan hidup ini akan tertebak. Sampai kapan kekuatan ini akan mampu bertahan? Sudah begitu terasa rapuh raga ini untuk bertahan Begitu terasa pedih disaat aku melihatmuu. Bahkan sempat raga ini akan terjatuh, menyerah menunggumu.
Namun perasaan ini lebih hebat di banding kekuatan untuk bertahan.
Jiwa ini lebih kuat di banding raga ini untuk menuggumu.
Perih dalam tangisan sudah menjadi teman bahkan sahabatku dalam kesendirian menunggu.
Ini bukanlah kebodohan ataupun keputusasaan,tapi ini tentang perasaan dan harapan.
Biarkan aku bertahan,aku hadapi kenyataan ini hingga indah pada waktunya atau sakit pada akhirnya..

******

Dia hadir lagi malam ini, di bayang bayang mataku rasa takut itu hadir menyusupkan rasa pedih yang perlahan, telah beribu kali aku mencoba menepisnya, namun takut itu seolah memaksa dengan mendobrak pintu hatiku, hingga berujung dengan rasa perih yang menyiksaku.
Aku sebenarnya sadar tak perlu menyiksa batinku dengan merasakannya.
Saat senja mulai melambai malam, namun aku tiba-tiba telah hanyut di buai rasa takut itu…

Memang beginikah yang namanya jatuh cinta !!!!

Disaat jatuh hati menyerang, harus pandai-pandai mengelola perasaan, menjaga diri dan menjaga hati.

Aku sering membohongi diriku sendiri, membiarkannya menerima kenyataan bahwa melihatmu bahagiapun sudah cukup.
Bahwa melihatmu bersama dia, atau bersama seseorang itu pun, aku akan tetap baik-baik saja. Bahwa aku pasti kuat mengurus jatuh cinta sendirian ini. Itu juga bahagia yang aku paksakan...
Tapi percayalah, sakit sebenarnya hati ini melihatmu tanpa aku memilikimu, tapi sudahlah...
Allah punya rencana lain yang bisa jadi itu akan lebih indah untuk ku. aamiin.

Bagai tersengat listrik tubuhku bergetar.
Aku lemas, jantungku berdetak lebih kencang.
Aliran darah mengalir lebih deras dalam tubuhku.
Aku selalu menyakini diriku kalau aku jatuh cinta padamu.
Aku....ntah lah, mungkin aku yang terlalu bodoh, aku yang lemah, dan aku yang terpesona oleh kharismamu.

Oh...

Hilangkan rasa takut ini untuknya secara perlahan...
Sungguh aku tak sanggup....

Saat ini aku berjalan di awang-awanh dengan bunga-bunga selimuti hati
Dulu, saat pertama kali ketakutan ini pernah terjadi kini terulang kembali, mencoba hindari lagi.

Hemmmm.... ragu?

Memintaku buktikan kesungguhan ini ?
Dalam sujudku ku selipkan do'a

Allah... Ya Rabb,..Tenagai kesungguhan ku, tuk tetap pada 1 titik
Tegaskan keputusan ku untuk tidak melakukan hal-hal yang hanya akan melemahkan ku..
Lapangkan Hati...
Mungkin diluar sana banyaklah orang yang hatinya sama gundah merasakan ketakutan seperti ini..
Aku Mohon kuatkanku dan hilangkan rasa takut yang hanya akan menyakitiku..

“Aku hanya takut kehilangan"

Kamis, 15 Mei 2014

perbedaan ;"")


aku merasa semuanya berjalan terasa sangat cepat, hingga aku hampir lupa apa saja yang aku alami saat ini, memori kisah klasik yang selama ini hangat tersimpan dalam hati, sedikit demi sedikit mulai meredup saat semuanya kembali hancur dengan lisan dan sikap yang tidak dikehendaki oleh hati terdalam.
Dalam suatu hubungan pasti terdapat kenangan. kenangan pasti terdapat kenangan indah dan kenangan pahit. Itulah hidup, semuanya begitu berwarna jika kita mau menyikapinya dengan bijaksana dan dengan hati lapang. Namun apa yang terjadi jika masalah datang dengan cara yang  tak dapat dihindari, semuanya kembali disakiti dan tersakiti.
Aku, kamu, dia dan juga mereka mungkin pernah mengalami peristiwa yang kualami, dan bisa saja itu sama. Maka aku ingin sekali berbagi peristiwa dalam cerita pada kalian para pelaku peristiwa. Cerita bisu yang tak pernah diketahui bagaimana akhirnya meski sudah berakhir, tidak tahu apa artinya meski sudah merasakan dan tidak mengerti mengapa berjalan seperti ini. Semua berlalu begitu saja, seperti berjalan dan mengalir mengikuti air tanpa bisa menolak derasnya arus air meski telah berusaha dengan cara apapun. Hati ini terjebak dalam derasnya laju air yang menuju pada tebing yang curam, maka salah satu cara adalah berusaha menghentikan semua dengan melompat dan menyelam meski susah payah harus berenang melawan derasnya arus yang datang secara berlawanan, secepatnya aku harus menepi atau aku akan mati dalam gelombang hati yang selalu bergolak kencang dan memilukan.
Lagi-lagi inilah hidup…..ternyata tak selalu sejalan dengan apa yang kita inginkan. Seperti kisah yang entah harus bagaimana cara mengungkapkannya, semua begitu rumit bagiku. Tapi ada kekuatan yang membuatku terus bertahan.. Semuanya tentang cinta, cinta pada orang yang ku cinta, cinta pada orang tua yang kusayang, cinta pada saudara yang ku kasihi dan cinta pada sahabat sangat sangat peduli padaku. Hmmm…….  aku selalu mencintainya……
Ditengah malam sunyi, saat semua makhluk memejamkan matanya dan mengistirahatkan anggota tubuhnya. Dengan sangat berat aku mulai membuka kelopak mataku perlahan-lahan. Di malam itu aku memikirkan banyak hal, mulai dari perbedaan sudut pandang mengenai Islam, kembali pada masa lalu sampai membangun hati yang tak pernah disangka dengan mencoba berkomitmen untuk menjalani hubungan serius.
Beberapa hari sebelum malam itu aku memang sudah mulai dekat. Aku memberanikan untuk mencobanya meski hatiku ragu dan nurani terdalam mengatakan “TIDAK”. Aku tak pernah bisa menolaknya dengan tegas. Detik jarum jam dalam tiap menit kian berdetak, menitpun berubah menjadi hitungan jam, lalu jam yang terus berputar dalam siang dan malam beralih menjadi hari. Pada hari-hari itulah aku merasakan kepedulian dari seseorang, rasa kasih dan kesenangan, namun semuanya hanya ku ungkapakan dengan sikap dan lisan, lalu bagaimana dengan hatiku ?! terkadang hatiku memang terbawa tapi tak jarang pula hatiku menolak semua itu. Aku terhimpit dalam pergolakan batin yang aku sendiri tak dapat menyelesaikannya dengan hati dan diriku. Aku munafik…aku fasik…
Beberapa hari berselang, kami tampak sangat dekat, namun semuanya tidak berjalan lama karena ternyata aku  merasakan nyaman dalam hati. aku tidak bisa menjalani hubungan dengan hati yang tenang, walaupun aku tahu bahwa aku menyayanginya.
Hatiku tak sejalan dengan ini dan itu. Aku sudah banyak mengalami peristiwa pahit baik dalam pengalaman yang kudapat dari cerita orang lain mengenai dampak dari tidak sejalannya  pemahaman antara dua insan dalam satu atap, karena tak mungkin terdapat dua cabang iman dalam satu rumah. Aku takut….aku selalu mengkhawatirkan hal itu. Aku tidak mungkin berjalan dengannya sementara banyak kasus yang sudah jelas terjadi dihadapanku, apakah aku akan mengabaikan semua contoh kasus yang sudah dialami oleh orang-orang terdahulu ? jika iya maka cintaku hanya berlandaskan hawa nafsu yang selalu berbolak-balik dan menjerumuskan.
Dalam masalah dunia aku memang cocok dan sangat nyaman tapi kalau sudah membahas masalah Islam kami agak sedikit berbeda. Aku tahu perbedaan itu indah, perbedaan itu rahmat dari Allah yang harus disyukuri dan dengan perbedaan itu pula kita bisa saling melengkapi. Tapi aku tidak tahu mengapa aku tidak bisa….meski aku menyayanginya tapi kalau dengan berlandaskan agama yang seperti demikian aku tidak bisa. Aku hanya mencoba mengikuti kata hatiku yang paling dalam, aku hanya bisa meminta dan memohon kepada Allah, dan mungkin ini hasilnya. Meski kita berdua sudah berusaha tapi mungkin Allah punya rencana lain yang lebih baik untuk kita berdua. Amin….
Semuanya memang berawal dari cinta, kemudian dijalani dengan cinta dan aku juga akan berusaha semampuku untuk menyelesaikannya dengan cinta. Tapi apakah aku bisa menyelesaikannya dengan cinta ? karena aku hanya bisa menyakiti bukan memberikan cinta yang berarti. Semoga perpisahan yang akan terjadi ini karena Allah, mungkin Allah mempunyai wanita pilihan lain yang lebih baik dari ku, begitu juga denganku. Amin…

Minggu, 24 November 2013

GAKPENTING...

Senin, 25 November 2013
NGERASA SENDIRI DISAAT KERAMAIAAAAN LAGIIIIIIIIIIIII....LAGIIIIIII DAN LAGIIIIII
NGERASA GAK DIPENTINGIN SAMA SEMUA......
NGERASA CUMA GUE SAMA TEMBOKKK..

Sabtu, 23 November 2013

Kamu ku perjuangkan, Aku kau abaikan.

cuma mauuu menulis hal yang masih sama seperti sebelumnya :")
setiap orang pasti punya kisah hidup masing-masing kok.
Ada yang berjuang, ada yang menunggu dan ada yang berdiam. Semuanya sudah aku jalani sebagai wujud untuk selalu ingin memperjuangkanmu.
Aku tahu, setiap malamku selalu ku isi dengan harapan dan ingatan. Kenyataannya sekarang kamu udah gakada disamping aku :"), entah untuk menemaniku maupun menghiburku hehe, kenapa dengan sikapmu yang seperti itu aku masih memperjuangkanmu? aku ingin mempertahankan "kita" yang sebenarnya membuat sakit baru buatku.
Ketika chatmu hadir dalam handphoneku, ada perasaan rindu yang sebenarnya tidak aku ungkapkan, Rindu itu hanya diam sehingga airmata hadir dalam selingan rindu. Apakah kau tahu hal itu? Pasti tidak, kamu tidak perlu memperdulikanku seperti aku memperdulikanmu.
Dimana kamu disaat aku mengingkanmu disini?
Kemana jalannya kamu disaat aku berjalan untuk mengikutimu dan memberikan kebahagiaan nyata itu?
Sering kali aku maafkan ketidakhadiranmu untukku..
Sering kali aku maklumi kesalahanmu yang terus menerus kamu lakukan..
Selalu kau berikan senyuman terbaik untuk kamu padahal saat itu aku sedang menahan tangis..
Inilah perjuanganku, ini semua perjuanganmu untuk mempertahankanmu, yang selama ini kamu abaikan.

Jumat, 08 November 2013

Mencintaimu dalam diam

Aku suka kamu.
Mungkin kata kata ini udah sering aku ucapin didalam hatiku setiap aku liat kamu.
Sayang.
Mungkin kata ini adalah kata yang sering kita berdua ucapkan dalam canda.
Lucu memang kalau dipikir pikir, kita sering saling mengucapkan kata ini, tapi hanya dalam canda, kita belum pernah benar benar mengucapkan kata ini dengan perasaan. Kamu sering mengucapkan kata “Sayang”, tapi aku tau, sayang yang keluar dari mulut kamu cuma sekedar sayang tanpa makna&arti. Tapi, asal kamu tau, sayang yang keluar dari mulut aku itu penuh dengan makna&arti yang masih aku tutupi.
Mungkin kamu bakal mikir, jatuh cinta kenapa diam diam? Untuk apa? Kenapa gak diungkapin? Kalo diungkapin mungkin kita bisa jadian? Kalo gak diungkapin kita gak akan pernah tau isi hati masing masing, yakan?

Iya emang, tapi tujuan aku adalah aku cuma mau mencintai kamu, tanpa harus memaksa kamu untuk membalasnya. Aku cuma mau jadi pecinta rahasiamu, karena aku tau kita gak akan bisa satu.
Dan aku mau menunggu kamu untuk bisa membalas cinta aku tanpa harus aku pinta.
Aku selalu menunggu pagi, karena pagi aku bisa melihatmu, walau hanya dari jauh.
Aku selalu menunggu malam, karena malam aku bisa tau bagaimana hari kamu.
Dan siang… Aku punya banyak waktu untuk mengagumi mu dan mengingat kamu yang aku lihat tadi…
Maka dari itulah aku mencintaimu (dalam diam) pagi, siang, malam.